Penarikan ini adalah respon dari dua keluhan yang datang dari masyarakat. Mereka khawatir es krim tersebut mengandung virus, termasuk hepatitis.
Es krim ASI dijual secara resmi pada Jumat lalu. Es krim yang diberi nama Baby Gaga ini disuguhkan kepada pelanggan di Es gelas koktail. Harga satu gelasnya 14 pound (Rp 200 ribu). Rasanya, diberi campuran vanila, makadamia dan lemon.
Menurut Matt O'Connor pendiri The Icecreamists mereka mendapat pasokan ASI melalui iklan di internet. Dia menjamin produknya asli, organik dan sangat alami.
"Responnya menakjubkan. Awalnya orang jijik karena hidangan itu berasal dari cairan yang dikeluarkan tubuh, tapi bukankah air susu sapi begitu juga," kata pemilik usaha itu, Matt O'Connor. "Yang mencicipi ternyata senang dengan rasanya."
Matt mengklaim menerima ASI yang lulus uji kesehatan. Badan Pengawasan Obat dan Makanan Inggris menyatakan tak ada peraturan yang melarang ASI olahan asalkan memenuhi ketentuan pangan yang aman.
Ditunggu komentar manisnya..!!