Aksi demonstrasi besar-besaran di Mesir sukses menurunkan Hosni Mubarak, yang telah bercokol di tampuk kekuasaan selama 30 tahun.
Krisis Mesir adalah efek domino bergulirnya demokrasi di kawasan Timur Tengah. Bermula dari kejatuhan pemerintahan Ben Ali di Tunisia lalu menjalar ke negeri piramida itu. Setelah Mesir, kini giliran Yaman, Aljazair, bahkan Iran yang 'digoyang' aksi demo. Sejumlah kalangan menilai bahwa aksi turun ke jalan itu terus menular ke sejumlah negara.
Akan sampai Indonesia? Tampaknya susah. Setidaknya itu menurut Amien Rais, salah satu tokoh di balik aksi massa yang melengserkan Soeharto yang berkuasa 32 tahun, 1998 lalu.
Apa yang terjadi di Mesir itu, kata Mantan Ketua MPR itu, tidak akan berimbas ke Indonesia. "Mundurnya Hosni Mubarak akibat aksi besar-besaran dari warga Mesir,” kata Amien Rais di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Senin 14 Februari 2011
Menurutnya ada kesamaan antara yang terjadi di Mesir dan Indonesia tahun 1998, yakni baik Mubarak maupun Soeharto telah berkuasa 30 tahun. Dengan alasan ini, Amien Rais berpendapat, Susilo Bambang Yudhoyono tidak akan bernasib sama.
"Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) hingga kini baru memangku jabatan selama tujuh tahun, sehingga sangat sulit kejadian di Mesir akan juga berimbas pada SBY,”tegasnya.
Faktor lain yang mendukung Hosni Mubarak turun, kata dia, adalah kondisi ekonomi mayoritas penduduk yang berada di bawah garis kemiskinan. Massa dapat dikerahkan bukan semata-mata karena tuntutan ideologi. Masalah perut justru memiliki dampak besar dalam upaya tersebut.
“Indonesia juga memiliki rakyat miskin yang tidak sedikit, namun demikian masyarakat masih menilai pemerintahan masih positif karena berbagai program pengentasan kemiskinan digiatkan oleh pemerintah,” kata Amien.
Amien Rais yang juga Guru Besar Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) Universitas Gadjah Mada (UGM) itu mengatakan bahwa keberhasilan menumbanngkan rezim Hosni Mubarak juga karena mendapatkan dukungan dari kelompok Ikhwanul Muslimin.
Sumber: http://politik.vivanews.com/news/read/204678-amien-rais-isu-mesir-tak-akan-berimbas-ke-sby