Kereta Pertama Dengan Layanan Wi - Fi

Menemani liburan mudik lebaran tahun 2011, PT Kereta Api Indonesia memberikan fasilitas inovatif yang akan mempermudah masyarakat menggunakan layanan telekomunikasi dan data di dalam kereta.

Kemudahan mengakses internet itu hadir di kereta Argo Bromo Anggrek New Image. Penumpang dapat menggunakan internet melalui Wi-Fi secara gratis di dalam kereta. Selain itu jaringan seluler yang berkualitas juga disediakan di dalam gerbong maupun stasiun. Kereta Api eksekutif tampilan baru itu mulai beroperasi pada Agustus 2011.
Direktur Komersial PT KAI, Sulistyo Wimbo Hardjito mengungkapkan, dengan adanya kerjasama dengan PT XL Axiata Tbk ini, diharapkan penumpang semakin dimanjakan dengan berbagai fasilitas yang memudahkan mereka.

"Semoga upaya yang kami lakukan dapat meningkatkan kenyamanan masyarakat, terutama saat berada di stasiun dan dalam perjalanan. Jadi tidak perlu khawatir terjadi blank spot," kata Sulistyo di Stasuin Gambir, Jakarta Pusa.

Dijelaskan Sulistyo, tidak ada perbedaan harga tiket antara kereta yang mempunyai Wi-FI dengan Argo Anggrek reguler, karena masih menggunakan harga batas atas yakni, Rp650 ribu. Kereta Argo Bromo Anggrek New Image yang berjalan dari Jakarta - Surabaya - Jakarta ini setiap harinya mengangkut 400 penumpang.

Selain menyediakan layanan Internet gratis, lanjutnya, PT KAI juga memasang steker (colokan listrik) di setiap gerbong yang dapat dipergunakan untuk mengisi baterai ponsel atau laptop. Adapun di area stasiun, juga ditempatkan telepon umum gratis.

"Saat ini baru enam stasiun kereta yang memiliki telepon umum gratis, yakni Gambir Jakarta, Bandung, Cirebon, Semarang, Surabaya, dan Yogyakarta," jelasnya.

Presiden Direktur XL, Hasnul Suhaimi mengatakan kereta api adalah salah satu sarana angkutan favorit yang melayani jutaan penumpang sepanjang tahun, terlebih saat momen lebaran tiba. Disamping itu, kata dia, hingga saat ini di Indonesia belum ada kereta yang memiliki layanan internet di dalamnya.

"Ide ini kami ambil dari Negara Jepang, d imana para penumpangnya tidak pernah tidur. Mereka menggunakan handphone atau laptop untuk online. Dengan demikian, ide itulah yang muncul untuk diterapkan di Indonesia, dan momennya saat Lebaran ini," ujar Hasnul dalam kesempatan yang sama.


Arsip Blog