Kakak dari Laura Fitzwalter melihat ada yang aneh dengan salah satu bentuk bahu adiknya tersebut, meski orangtua menyadarinya tapi mereka tidak terlalu khawatir. Laura sendiri saat itu tidak mengeluhkan nyeri atau sakit apa pun.
Sang kakak Adam (19 tahun) pertama kali melihat ada sesuatu yang salah dengan punggung Laura ketika keluarga ini menjalani liburan di bulan April 2008. Saat itu tulang belikat laura tampak mencuat lebih tinggi di sisi kanannya.
Keluarga pun membawa Laura ke rumah sakit untuk mengetahui apakah ada yang salah atau tidak. Tapi keluarga langsung tercengang begitu melihat hasil pemeriksaan sinar X, hasinya menunjukkan ia memiliki salah satu kasus scoliosis (kelengkungan tulang belakang) yang terburuk.
Dokter yang memeriksa pun terkejut dengan hasil ini, karena belum pernah menemukan pasien dengan kelengkungan yang begitu parah. Dokter memperingatkan jika tidak segera dioperasi, ada kemungkinan ia mengalami lumpuh, paru-paru dan jantungnya akan hancurnya secara perlahan-lahan yang bisa memicu kematian.
Namun operasi yang akan dilakukannya cukup berisiko karena bisa menyebabkan kelumpuhan, tapi saat itu Laura memang tidak punya lain selain operasi karena ia harus melakukannya untuk bertahan hidup.
Gadis remaja ini akhirnya menjalani operasi pada Juli 2010 di Southampton General Hospital yang mana dokter bedah memerlukan waktu hingga 10 jam untuk memperbaiki batang logam pada kedua sisi tulang punggungnya agar bisa lurus kembali.
"Awalnya ia sangat takut, tapi ketika akan memasuki ruang operasi ia menjadi begitu berani, dan menunggu operasi selesai selama 10 jam adalah waktu terpanjang dalam kehidupan kita," ujar Tracy.
Kini Laura yang sudah berusia 16 tahun telah berhasil melakukan operasi dan menjalani proses pemulihan secara penuh, ia pun memiliki tinggi badan yang 4 inci lebih tinggi dibanding sebelum operasi.
"Kami tidak percaya kalau kini ia bisa duduk tegak lagi sambil menunggangi kuda kesayangannya, Sparky, dan memberikannya kepercayaan diri jauh lebih banyak lagi. Ini adalah operasi yang berisiko, tapi itu semua tidak sia-sia," ungkapnya.
Meski begitu Laura tetap harus menjalani pemeriksaan tulang belakangnya secara rutin setiap tahun untuk mengontrol kondisinya, tapi dokter memperkirakan ia tidak akan membutuhkan operasi lagi.
Scoliosis adalah suatu kelainan yang menyebabkan tulang belakang melengkung abnormal, sebagian besar kasus ini tidak diketahui penyebabnya. Jika kelengkungannya kecil atau ringan bisa diatasi dengan perubahan gaya hidup, tapi jika kelengkungannya parah biasanya membutuhkan tindakan operasi.
sumber :http://www.detikhealth.com/read/2012/01/20/164451/1821253/1202/tinggi-badan-bertambah-setelah-tulang-belakang-diluruskan