Terkadang dalam dunia pergaulan sehari-hari terjadi hal-hal seperti ini. Kamu dikenalin sama pacarnya temen kamu, kalian jadi akrab, hahahihi bareng, si pacar temen sering curhat soal hubungannya dengan temen kamu, eh kemudian lama-lama kok jadi agak hmm terlalu dekat ya? Waduh gimana nih? Mungkin yang harus kamu lakukan adalah:
Memastikan Kalau Si Pacar Temen Ini Beneran Naksir Kamu
Yaiyalah, siapa tahu dia emang baik dan perhatian sama kamu karena kamu temen kekasihnya tercinta. Atau ya karena dia emang anaknya baik aja. Jadi sebelum ambil kesimpulan, liat dulu perilaku dia sama temen-temen pacarnya yang lain. Jangan kegeeran dulu deh.
Santai Aja
Ok ternyata dia memang naksir kamu nih misalnya. Positif lah pokoknya. Tenang aja gak usah grabak grubuk membuat manuver sadis dengan buru-buru memberi tahu teman kamu tentang keadaan ini. Kalau temen kamu gak terima dan menganggap kamu cuma pengen merusak hubungan mereka kan drama banget jadinya.
Liat-liat Keadaaan
Kan kamu udah santai ya anaknya, coba perhatikan apakah si temen ini hubungannya baik-baik saja dengan pacarnya. Kalau temen kamu lagi bahagia lahir batin dunia akhirat sama pacarnya ya udah diem-diem aja. Tapi kalau si temen mulai curhat galau sendu sedih sakit hati tentang pacarnya, mungkin kamu bisa mulai ancang-ancang untuk memberikan pandangan bahwa si pacar ini bisa jadi kurang baik untuk temen kamu. Tapi inget untuk tetap santai, jangan langsung membeberkan kenyataan pahit itu ke temen kamu.
Menghindar Pelan-pelan
Ternyata si pacar temen ini makin gerilya mendekati kamu, tancap gas mepet terus bak metromini yang lagi ngejar setoran, ingat bahwa kamu harus apa? (penonton menjawab kompak: santaaaaai!) jangan langsung nyembur “Dasar jalang! Kamu adalah kekasih temanku, tidak tahu malu sekali kamu berani mendekatiku! Rhoma adalah pria yang baik Ani! Sadarlah!”. Hindarilah kontak apapun yang bersifat privat dengan si pacar temen. Kalau lagi duduk rame-rame di restoran hiraukan kakinya yang menggoda naik-naik ke betis dan paha kamu dari bawah meja.
Berikan Rambu yang Jelas
Kasih tahu si pacar temen kalau kamu tidak tertarik untuk terlibat cinta segitiga dengan teman kamu. Bilang baik-baik kalau kamu tidak nyaman dengan perilaku dia ke kamu. Kalau dia anaknya tahu diri sih pasti bakalan ngerti dan mundur dari kamu. Tapi kalau anaknya gak tahu diri mungkin kamu perlu mengumpulkan bukti-bukti dan fakta yang bisa menguatkan kamu di pengadilan. Maksudnya, untuk dibeberkan ke teman kamu. Gaswat kalo begitu caranya.
Itu semua diatas bisa kamu lakukan kalau kamu anaknya sopan dan penuh etika dan mementingkan persahabatan diatas segalanya. Tapi kalau si Pacar Temen ini sangatlah kece menarik dan sayang untuk dilewatkan dan kamu juga anaknya brengsek-brengsek gimana gitu, yaudah ladenin aja.