Puluhan wanita remaja hamil yang tengah ditahan oleh penyelendup manusia di satu rumah sakit, berhasil dibebaskan oleh kepolisian Nigeria.
Kepala kepolisian di negara bagian Abia, Nigeria timur, mengatakan anak-anak remaja perempuan yang berusia antara 15 sampai 17 tahun itu digunakan untuk memproduksi bayi yang kemudian diadopsi atau digunakan dalam praktik ilmu hitam
Dilansir BBC, anak-anak remaja itu mengatakan pemilik rumah sakit tersebut membayar mereka 170 dolar AS (sekitar Rp 1,5 juta) per bayi.
Badan antipenyelundupan Nigeria mengatakan bayi-bayi tersebut dijual dengan harga lebih 6.000 dolar AS (lebih Rp 50 juta) per kepala. Namun, pemilik rumah sakit membantah tuduhan bahwa pihaknya mengelola "peternakan bayi".
Menurut data yang diungkapkan PBB, setidaknya 10 anak dijual setiap hari di wilayah Nigeria.
sumber : http://arenaphoto.blogspot.com/2011/06/demi-ilmu-hitam-bayi-dijual-rp-50-juta.html