Anda pecinta minuman bir? Ahh... Ada kabar gembira. Racikan bir kuno ala Cina yang sangat alamiah bakal diluncurkan. Bahan-bahan bir itu diambil dari tumbuhan. Racikan bir kuno ini konon telah berumur sembilan ribu tahun.
Bir tertua di dunia berusia sembilan tahun itu bernama Chateau Jiahu. Bir Chateau Jiahu menggunakan resep kuno Cina, campuran beras, madu, dan buah. Pembuat bir Dogfish yang mengembalikan bir ribuan tahun tersebut ke "alam" ini. Sebelum membuatnya, pembuat bir meneliti bir ribuan tahun ini berdasarkan kendi bir yang ditemukan para arkeolog di desa Neolithik di Jiahu, Provinsi Henan.
Beras dan barley malt dicampurkan agar hancur, sehingga hanya tinggal sari patinya dan degradasi. Bahan bir tersebut kemudian dituang ke panci dan ditambahkan dengan madu, anggur, buah hawthorn, dan bunga krisan. Seluruh campuran direbus selama 45 menit, kemudian didinginkan. Cairan manis yang dihasilkan, dan kemudian dicampurkan ragi sake, lalu dibiarkan berfermentasi selama sebulan.
Bir berdasarkan ramuan kuno memiliki rasa yang unik, tidak terlalu lembut dan manis tapi bikin ketagihan. Sayangnya, tidak semua orang bisa menikmati bir ini karena dijual terbatas hanya pada musim panas.
Mungkin Anda penasaran ingin mencicipi bir kuno ala resep Cina ini? Sabar. Tunggu saja.
sumber