Petit beurre merupakan jenis biskuit yang terkenal di Perancis. Pertama kali dibuat pada tahun 1886 oleh Louis Lefevre-utile di kota Nantes. Biskuit ini pertama kali diproduksi oleh LU (salah satu perusahaan cookies di Perancis).
Mula-mula Louis Lefevre-utile membuat biskuit ini gara-gara kesalahannya saat membuat biskuit mentega dan dengan cepat ditiru oleh para pesaing. Untuk mematenkan karyanya Louis Lefevre-utile menambahkan banyak mentega pada biskuitnya sehingga menjadi biskuit “Petit Beurre”.
Biskuit ini berbentuk kotak dan sederhana sehingga kemasannya menjadi efisien. Sebuah petit beurre memiliki 4 sisi, terdapat sudut kecil yang indah disebut telinga. Jika delapan biskuit ditumpuk maka akan diperoleh ketebalan biskuit yang sama dengan lebar biskuit.
Biskuit ini rasanya tidak manis karena berbahan dasar mentega. Teksturnya renyah dan meleleh di mulut seperti biskuit susu yang di produksi di Indonesia. Dengan tekstur yang empuk anak-anak Perancis menyukai biskuit ini, bahkan petit beurre menjadi biskuit pertama yang mereka makan. Ada beberapa ibu yang menggunakan petit beurre untuk menenangkan bayinya saat tumbuh gigi.
Petit beurre di produksi di pabrik La Haie-Fouassière 20 kilometer sebelah selatan kota Nantes. Di produksi lebih dari 9000 ton atau sekitar 1 miliar biskuit. Biskuit ini memiliki julukan yang terkenal yaitu 4 telinga dan gigi 52.
Komposisi petit beurre terdiri dari tepung terigu, mentega, garam, gula, natrium bikarbonat, amonium bikarbonat, dan asam sitrat. Tiap 100 gram biskuit terdapat kalori sebanyak 450 kkal, protein 8 gram, karbohidrat 77 gram, dan lemak 12 gram. Petit beurre hanya tersedia di Perancis, dikemas dalam plastik berlogo “LU Veritable Petit Beurre”.
