1. Korg Monotron
SYNTHESIZER TERKECIL DI DUNIA
Tadinya Synthesizer dengan VCO (Voltage Control Filter) dan VCF (Voltage Control Filter) adalah alat-alat mahal yang tidak terjangkau oleh kebanyakan musisi. Khususnya karena rata-rata merupakan barang vintage yang usianya sudah puluhan tahun dan sulit untuk didapatkan, juga selain sangat repot perawatannya, terkenal dengan masalah tuningnya yang tidak stabil. Adapun barang-barang baru mahal harganya, ditambah dengan ongkos kirim dan cukai yang mahal.
Namun kini, Korg hadir dengan membawa solusi yang luar biasa. Berupa Synthesizer Analog murni, dengan menggunakan VCO dan VCF dengan ukuran paling kecil sedunia. Ditambah lagi dengan memiliki "Ribbon Controller" dengan skala tangga nada, sehingga bisa dimainkan kapan dan dimana saja. Synthesizer ini boleh dibilang versi mini dari Synthesizer Legendaris Korg MS-10. Khususnya karena menggunakan filter yang sama, yang juga dapat digunakan sebagai analog filter processor untuk sumber suara apa saja.
SYNTHESIZER DIGITAL TERKECIL DI DUNIA
Ribbon controller pada seri Korg, diawali penampilannya pada Seri Korg Trinity yang sampai saat ini masih merupakan salah satu andalan ane. Lalu berlanjut pada seri-seri lainnya, seperti Korg Z1 dan Oasys. Juga diaplikasikan sebagai instrument independen. Mulai dari efek processor, seperti seri Kaoss Pad yang legendaris diantara para DJ dan musisi electronik. Hingga menjadi seri Kaossilator yang fokus sebagai synthesizer. Kaossilator Pro adalah seri terbaru dan tercanggih dari Korg. Penggunaan alat ini dalam bermusik sangat innovative karena menampilkan permukaan sentuh yang sensitive dan fun! Merupakan instrument yang sangat cocok untuk dipadukan dengan Korg Monotron. Saking terinspirasi, ana bikin gambar dan album berjudul Kaossilatron gan, gabungan Korg Monotron ama Kaossilator Pro ane.
SYNTHESIZER ANALOG DENGAN VCO + MIDI TERKECIL DI DUNIA
Product buatan Swiss ini merupakan synthesizer terkecil sesudah Monotron, namun memiliki kelebihan "Midi". Sehingga bisa dimainkan dengan keyboard midi controller biasa. Juga bisa dimainkan tanpa keyboard, dengan menggunakan tombol trigger, sebagai penghasil sound effect analog yang dahsyat. Diciptakan sebagai versi mini desktop dari keyboard legendaris SH-101, synthesizer yang merupakan versi mini dari synthesizer modular buatan Technosaurus menghasilkan Bass yang dahyat, dengan sub yang dalam dan karakter yang raw dan musikal. Juga dapat digunakan sebagai analog filter processor untuk sumber suara apa saja. Merupakan andalan ane buat Bass, Lead dan Fx. Bisa menghasilkan suara analog bass yang exclusive dan moogish, hingga TBish dan Chiptune style dengan baik.
4. DSI Evolver
SYNTHESIZER HYBRID 4 OSCILLATOR TERKECIL DI DUNIA
Nah buat agan yang seneng eksperimen dan penasaran gimana jadinya kalo synthesizer analog type Sequential Circuits Pro One digabung ama Sequential Circuits ProphetVS, ini adalah synthesizer buat Anda. Malah bisa load wavetable sendiri, meskipun ukurannya super duper kecil. Dahsyatnya lagi, alat ini memiliki 16 X 4 step sequencer, sehingga bisa memainkan bunyi yang complex secara independent dan sangat asik buat yang suka men-tweak suara secara realtime. Suaranya sangat dahsyat, cocok buat yang suka musik industrial, meski juga cocok buat jenis musik lainnya. Alat ini juga bisa menjadi audio processor yang sadis dengan filter, distortion dan bit reduction (via output hack)
SYNTHESIZER MODULAR TERKECIL DI DUNIA
Biar kelihatannya cuman kayak pedal gitar biasa, tapi jangan tertipu gan. Potensi alat ini hampir tidak terbatas, karena system kerjanya"modular". Jadi sangat flexible. Khususnya buat Bass, Lead dan fx. Mulai dari fm, additive sampe granular synthesis. Dan bisa jadi effect processor yang dahsyat dan flexible.
6. Yamaha AN200
GROOVEBOX TERKECIL DI DUNIA
GROOVEBOX TERKECIL DI DUNIA
Meskipun alat ini sudah termasuk vintage VA (Virtual Analog), tapi hingga hari ini masih merupakan VA terbaik dari Yamaha. Karena AN200 adalah produk VA terakhir dari Yamaha hingga saat ini! Dan menurut pendapat ane, sebagai fans dari AN1x (Abangnya, kesayangan ane), memang AN200 ini suaranya keren banget. Khususnya karena karakternya yang raw dan dirty, cocok banget ama selera ane dan berbagai macam jenis musik elektronik. Selain sebagai synthesizer yang handal, AN200 adalah sebuah groovebox, lengkap dengan drum, sequencer dan fx. Merupakan sebuat alat realtime performance yang handal. Namun untuk editing detail, paling tidak dibutuhkan XG lite + AN200 editor. Ane pake di XP mantaf, belom nyoba di Win 7. Alat ini tidak menyediakan fasilitas audio in untuk memproses audio dari luar.
7. Yamaha QY70
WORKSTATION XG TERKECIL DI DUNIA
WORKSTATION XG TERKECIL DI DUNIA
Sering disebut sebagai Walkstation, QY70 adalah sebuah sequencer dengan fungsi interaktif yang sangat lengkap. Bahkan parameter untuk synthesizer XG didalamnya termasuk sangat lengkap dan dapat diedit secara realtime, serta direkam oleh built-in sequencernya. Sebagian pengguna fanatik termasuk saya dan Freezepop, tetap lebih memilih QY70 dibanding produk terbaru Yamaha QY100 karena: Bentuk yang lebih kecil, bobot yang lebih ringan, batere yang lebih tahan lama dan suara yang lebih dirty. Namun QY100 tetaplah merupakan Worsktation XG "dengan audio input+FX" terkecil di dunia.
8. Yamaha SU10
SAMPLER TERKECIL DIDUNIA
SAMPLER TERKECIL DIDUNIA
Dengan ukuran sedikit lebih kecil dari BOSS SP-202, Yamaha SU10 sangat portable dengan fasilitas ribbon yang sangat fun untuk live performance. Apalagi karena selain bisa mengontrol filter, ribbon tersebut juga bisa dipergunakan untuk mensimulasi DJ scratching tanpa harus menggunakan piringan hitam! Juga kualitas audionya bagus dan nendang, mengagumkan untuk instrument sekecil ini. Sebagai sebuah sampler, tentu saja SU10 bisa memproses audio dari luar dengan fasilitas audio yang dimiliki, termasuk filternya yang cukup baik. Fitur favorite saya adalah, alat ini memiliki multiple sampling rate yang dapat diubah2 secara realtime. Sehingga kita bisa bereksperimen dengan sample kesayangan kita, mulai dari yang suaranya bersih, sampai lo-fi seperti suara game, atau trashy a'la noise musik. Juga alat ini dapat menggunakan batere untuk dapat dimainkan kapan dan dimana saja. Buat penggemar E-mu SP-1200 atau SP-12. Lihatlah warna dan fitur dari SU10, dengan sedikit imaginasi..alat ini hampir menyerupai versi Micro dari sampler legendaris tersebut. Dan satu lagi, SU10 menyimpan audio secara permanen, sehingga sample tetap ada meskipun alat sudah dimatikan. Kecuali anda hapus atau ganti sample tersebut.
9. Yamaha MU100
SOUND MODULE TERKECIL DENGAN OPSI VA, FM atau PM
Mungkin ada beberapa sound module lain berukuran seperti MU100, yang juga dapat di-expand dengan opsi "Sample Baru". Tapi hanya satu yang bisa di-expand dengan "Synthesizer Baru" yang dahsyat, seperti VA dari Yamaha AN1x, FM dari Yamaha DX7 atau VL dari Yamaha VL-70m! Selain itu MU100 juga merupakan salah satu XG modul terbaik serta memiliki processing power yang cukup lengkap untuk ukuran alat seukuran dan seusianya. Dan alat ini juga merupakan sebuah fx processor yang bisa memproses audio melalui inputnya.SOUND MODULE TERKECIL DENGAN OPSI VA, FM atau PM
10. Nintendo DS Lite
KOMPUTER MUSIK DUAL SCREEN TERKECIL DI DUNIA
KOMPUTER MUSIK DUAL SCREEN TERKECIL DI DUNIA
Lihatlah website ini: http://remaincalm.org/index.php/ds-music-apps
Kita harus sadar bahwa NDS bukan sekedar mainan, tapi juga merupakan alat musik yang dahsyat.
Apalagi bila diinstall dengan aplikasi favorite ane Korg DS-10. Dahsyat!
Sebentar lagi juga akan release Korg M01, yaitu versi NDS dari the best selling workstation off all time, the lengendary Korg M1!!! Plus ada drum kit vintage dari Korg DDD series lagi..