Pernah mengalami masalah dengan bau mulut? Pastinya membuat anda kurang percaya diri kan! Apalagi saat bulan puasa seperti sekarang. Walau bau mulut saat puasa bernilai pahala, tapi tetap saja cukup risih.
Sebenarnya apa penyebab bau mulut?
Bau mulut (halitosis) dapat muncul akibat tidak teraturnya kegiatan membersihkan gigi. Bisa juga merupakan pertanda adanya masalah kesehatan serius, seperti liver, lambung, saluran pernapasan serta ginjal akut. Sedangkan penyakit gigi dan mulut penyebab napas tak sedap di antaranya gigi berlubang, radang gusi, gingivitis karena karang gigi, dan periodontitis. Bau mulut juga bisa muncul gara-gara makanan yang anda konsumsi dan kebiasaan tidak sehat lain, seperti merokok.
Bagaimana cara menyembuhkan bau mulut?
Cara paling mudah untuk menghilangkan bau mulut selama berpuasa tentu saja rajin membersihkan gigi, terutama setelah makan sahur. Karena setelah 30 menit tak makan, keasaman mulut akan meningkat karena sisa asam tidak diangkat. Selain dengan menjaga kesehatan gigi dan mulut, berikut beberapa tips mengatasi bau mulut:
- Perbanyak konsumsi air putih.
- Perbanyak konsumsi buah-buahan pengusir bau mulut seperti apel, bengkuang dan wortel.
- Stop merokok dan minum alkohol.
- Periksa ke dokter gigi anda minimal enam bulan sekali.
Berikut cara tambahan untuk mengobati bau mulut secara alami:
Bahan:
- Cengkih (3-5 biji)
- Air (secukupnya)
Pemakaian:
Ambil 3-5 biji bunga cengkih. Seduh dengan air secukupnya kurang lebih 5 menit, lalu dinginkan. Gunakan air ini untuk berkumur.
Semoga semua tips untuk mengatasi dan menghilangkan bau mulut diatas bisa bermanfaat bagi anda yang mengalami bau mulut tidak sedap.