Wamenkeu Belum Puas Setoran Pajak Rp 681,58 Triliun

Kementerian Keuangan belum puas setoran pajak dari Januari hingga 7 November 2011 mencapai Rp 681,58 triliun. Setoran pajak ini masih di bawah target. Meskipun sudah melebihi pencapaian di tahun lalu.

Demikian disampaikan Wakil Menteri Keuangan Anny Ratnawaty saat ditemui usai seminar Transparansi Pengelolaan Keuangan negara di Hotel Borobudur, Jakarta, Selasa (15/11/2011).

"Kalau total penerimaan masih di atas target, utamanya cukai dan penerimaan perdagangan internasional. Namun agak sedikit di bawah target dari pajak. Kita harap akhir tahun semua sampai target," ujarnya.

Menurut Anny, rendahnya realisasi setoran pajak adalah karena rendahnya penerimaan pajak dari sektor Pajak Pertambahan Nilai (PPN). Hal ini disebabkan banyaknya insentif pemerintah terkait pengurangan PPN.

"Penerimaan PPN yang agak melambat karena banyak insentif dalam UU terkait PPN," jelasnya.

Untuk itu, guna mencapai target penerimaan negara, Anny menyatakan pihaknyan tengah mengupayakan penggenjotan penerimaan dari sektor bea cukai yang penerimaannya hampir melebihi target.

"Kami sudah bicara dengan teman-teman di Bea Cukai, mereka bisa dorong lebih tinggi. Jadi secara keseluruhan bisa lebih tinggi tahun ini," ujarnya.

Hingga 7 November, realisasi pendapatan negara dan hibah mencapai sebesar Rp 921,28 triliun atau 78,7% dari pagunya sebesar Rp 1.169,9 triliun.

Untuk penerimaan perpajakan sebesar Rp 681,59 triliun atau sebesar 77,6%. Pajak Dalam Negeri sebesar Rp 635,38 triliun 76,4% dengan Pajak Penghasilan sebesar Rp 343,97 triliun atau 79,6%, PPN Rp206,38 triliun atau 69,2%, PBB Rp18,6 triliun atau 64%, pajak lainnya Rp 3,33 triliun atau sebesar 79,3%.

Sementara untuk penerimaan bea cukai, cukai sebesar Rp 63,1 triliun atau 92,7%, bea masuk sebesar Rp Rp 20,98 triliun atau 97,6%, dan bea keluar Rp 25,23 triliun atau sebesar 99,2%.

Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sebesar Rp 237,68 triliun atau sebesar 83% dan hibah sebesar Rp 2 triliun atau 43,2%.

(nia/dnl)

sumber :http://finance.detik.com/read/2011/11/15/132323/1767694/4/wamenkeu-belum-puas-setoran-pajak-rp-68158-triliun?f9911023