Pembunuh Bayaran Jatuh Cinta kepada Targetnya...Gini deh Jadinya




Covered in tomato sauce: The death of Iranildes Aguiar Araujo was faked by her new love Carlos Roberto de Jesus, a hitman sent to kill her, called


BAHIA - Carlos Roberto de Jesus telah dibayar sebanyak 345 poundsterling untuk membunuh Iranildes Aguiar Araujo.

Carlos dibayar oleh Maria Nilza Simoes, seorang ibu rumah tangga yang meyakini bahwa Iranildes memiliki hubungan khusus dengan suaminya.

Namun ternyata Carlos jatuh cinta kepada Iranildes. Carlos pun membuat kematian palsu dari Iranildes dengan bantuan dua kantung saos tomat.

Carlos yang sebelumnya mengaku kepada Iranildes akan rencana awalnya, bersepakat membohongi Maria untuk memberi laporan bahwa Iranildes telah mati di tangannya.
The ruse was discovered when the hitman was seen kissing his victim - by the housewife who hired him to carry out the assassination


Carlos mengikat mulut Iranildes dan melumuri kaos Iranildes dengan saos tomat seraya menyelipkan sebilah pisau di ketiak Iranildes, seolah-olah Iranildes telah tak berdaya. Kemudian dia mengambil gambar Iranildes dan mengirim foto tersebut kepada Maria.

Tetapi tipuan tersebut terbongkar tiga hari kemudian ketika Simoes melihat pembunuh bayarannya sedang berciuman dengan perempuan yang seharusnya telah mati.

Tak terima dibohongi, Simoes membalas kelakuan Carlos dengan melaporkannya ke kepolisian dengan tuduhan pencurian uang sebanyak USD1.000 (sekitar Rp9 juta), demikian lansir Dailymail, Jumat (23/9/2011).
Bizarre: The hitman, from Bahia, Brazil, was paid £345 to murder Iranildes but couldn't go through with it



Namun Carlos membeberkan semua kejadian sesungguhnya kepada pihak kepolisian. Pihak kepolisian pun takjub mendengar cerita ini.
Iranildes dan lumuran saos tomat, seolah telah mati/dym

"Selama delapan tahun di kepolisian, baru sekarang saya mendapatkan kasus seperti ini," ujar Kepala Kepolisian Daerah Bahia, wilayah timur Brasil, Marconi Lima





sumber :http://international.okezone.com/read/2011/09/23/214/506192/pembunuh-bayaran-jatuh-cinta-kepada-targetnya
 

Arsip Blog