Inilah Koleksi Pisang Terbesar di Dunia !! (+pic)


Back in January, when “Top Banana” Ken Bannister was forced to split (get it?) with his giant banana collection, out of the place that served as headquarters of the Banana Club and Museum, since 1972, things looked grim for banana lovers, everywhere.

But thanks to a substantial donation, of approximately $50,000, the Banana Museum will live on. When Banana Club founder, Ken Bannister, posted an ad on eBay, announcing he was wiling to part with his extensive collection, fellow fruit lover Fred Garbutt decided to become the new curator of the Banana Museum

Garbutt’s donation bought him a 17,000 item banana collection, including a banana golf club, banana drinks, and even a Michael Jackson banana. He has big plans for his purchase, which include buying a BMW and painting it yellow, selling banana-leaf wallpaper and making banana clothes, for kids. A real banana man, as Ken Bannister, himself said.

It can’t be easy for “Top Banana” Ken Bannister to leave his 38-year-long work, in the hands of someone else, but it’s better than letting it go to waste, that’s for sure.

Kembali ke Januari, ketika "Top Banana" Ken Bannister dipaksa untuk membagi (ngerti) dengan koleksi pisang raksasa itu, Dari tempat yang berfungsi sebagai markas besar dari Banana Club and Museum, sejak tahun 1972, keadaan tampak suram bagi pecinta pisang, di mana-mana.

Namun berkat sumbangan besar, sekitar $ 50.000, Banana Museum akan hidup. Ketika pendiri Banana Club, Ken Bannister, memasang iklan di eBay, mengumumkan ia ingin berpisah dengan koleksi yang besar, teman sesama penggemar pisangnya, Garbutt Fred memutuskan untuk menjadi kurator baru Banana Museum.

sumbangan Garbutt dia membeli koleksi pisang sebanyak 17.000 item, termasuk tongkat golf pisang, minuman pisang, dan bahkan pisang Michael Jackson. Dia memiliki rencana besar untuk pembelian, yang meliputi membeli mobil BMW dan diwarnai kuning, menjual wallpaper daun pisang dan membuat pakaian pisang, untuk anak-anak. Seorang pria pecinta pisang, itulah Ken Bannister, katanya.

Tidak mudah bagi "Top Banana" Ken Bannister untuk meninggalkan pekerjaannya yang sudah 38 tahun lamanya, di tangan orang lain, tetapi lebih baik daripada membiarkannya pergi ke sampah, itu sudah pasti.
Spoiler for pic1:

Spoiler for pic2:

Spoiler for pic3:

Spoiler for pic4:






sumber :http://www.kaskus.us/showthread.php?t=3862579
 

Arsip Blog