Manchester United mendapatkan dua buah tendangan penalti dalam laga melawan Chelsea di Stamford Bridge, Minggu (5/2/2012) malam WIB. Berikut adalah beberapa catatan tentang penalti-penalti klub berjuluk 'Setan Merah' itu.
Dua penalti yang didapatkan MU kala melawan Chelsea berhasil dieksekusi dengan baik oleh Wayne Rooney. Pada akhirnya, kedua penalti itu membantu skuad arahan Sir Alex Ferguson itu untuk mengejar ketertinggalan tiga gol dan memaksakan hasil akhir menjadi 3-3.
Seusai laga, Andre Villas-Boas mengaku kecewa dengan keputusan-keputusan yang dihasilkan wasit Howard Webb. Ia setuju dengan penalti pertama The Red Devils, namun tidak bagi yang kedua--di mana Danny Welbeck dilanggar oleh Branislav Ivanovic. "Yang pertama adalah penalti dan saya setuju dengan hal itu. Yang kedua benar-benar tidak beruntung. Saya tak tahu apa Howard berusaha mengompensasikan sesuatu," lugas manajer Chelsea itu.
Di sisi lain, Sir Alex justru mengatakan bahwa timnya seharusnya mendapatkan penalti lebih banyak. "Kami mendapat dua penalti di babak kedua yang benar. Saya pikir kami bisa mendapatkan empat penalti," nilai manajer asal Skotlandia ini di Sky Sports.
Terlepas dari berbagai pro dan kontra serta kontroversinya, statistik dari Opta mencatat bahwa MU adalah tim yang paling sering mendapatkan penalti di Premier League musim ini. Sampai pekan ke-24 semalam, MU sudah mendapatkan delapan buah penalti.
Catatan menarik lainnya, MU mendapatkan empat penalti dalam dua pertandingan terakhir di Premier League. Menurut Opta, MU adalah tim pertama dalam sejarah Premier League yang mencetak empat gol penalti dalam dua pertandingan berturut-turut. Dua penalti sebelum laga melawan Chelsea mereka dapatkan pada laga melawan Stoke City, di mana mereka menang dengan skor 2-0.
Dari data yang dirangkum oleh detikSport, dari delapan penalti yang diberikan, MU berhasil mengeksekusi enam di antaranya dengan baik. Rooney adalah pemain yang paling banyak menjadi algojo penalti. Ia berhasil mengeksekusi tiga penalti dengan baik, sementara dua lainnya gagal.
Ada tiga penalti yang diberikan wasit kepada lawan MU. Dua di antaranya berhasil membobol gawang skuad dari Old Trafford itu, sementara satu lainnya--yang dieksekusi oleh Robin van Persie--berhasil digagalkan oleh David de Gea.
Penalti yang berhasil dieksekusi MU
Wayne Rooney (Arsenal 8-2)
Dimitar Berbatov (Wigan 5-0)
Javier Hernandez (Stoke 2-0)
Dimitar Berbatov (Stoke 2-0)
Wayne Rooney (Chelsea 3-3)
Wayne Rooney (Chelsea 3-3)
Penalti yang gagal dieksekusi MU
Wayne Rooney (Chelsea 3-1)
Wayne Rooney (Bolton 3-0)
Penalti yang diberikan pada lawan MU
Robin van Persie (Arsenal 8-2, gagal)
Demba Ba (Newcastle United 1-1, berhasil)
Yakubu Aiyegbeni (Blackburn Rovers 2-3, berhasil)
( roz / a2s )
Dua penalti yang didapatkan MU kala melawan Chelsea berhasil dieksekusi dengan baik oleh Wayne Rooney. Pada akhirnya, kedua penalti itu membantu skuad arahan Sir Alex Ferguson itu untuk mengejar ketertinggalan tiga gol dan memaksakan hasil akhir menjadi 3-3.
Seusai laga, Andre Villas-Boas mengaku kecewa dengan keputusan-keputusan yang dihasilkan wasit Howard Webb. Ia setuju dengan penalti pertama The Red Devils, namun tidak bagi yang kedua--di mana Danny Welbeck dilanggar oleh Branislav Ivanovic. "Yang pertama adalah penalti dan saya setuju dengan hal itu. Yang kedua benar-benar tidak beruntung. Saya tak tahu apa Howard berusaha mengompensasikan sesuatu," lugas manajer Chelsea itu.
Di sisi lain, Sir Alex justru mengatakan bahwa timnya seharusnya mendapatkan penalti lebih banyak. "Kami mendapat dua penalti di babak kedua yang benar. Saya pikir kami bisa mendapatkan empat penalti," nilai manajer asal Skotlandia ini di Sky Sports.
Terlepas dari berbagai pro dan kontra serta kontroversinya, statistik dari Opta mencatat bahwa MU adalah tim yang paling sering mendapatkan penalti di Premier League musim ini. Sampai pekan ke-24 semalam, MU sudah mendapatkan delapan buah penalti.
Catatan menarik lainnya, MU mendapatkan empat penalti dalam dua pertandingan terakhir di Premier League. Menurut Opta, MU adalah tim pertama dalam sejarah Premier League yang mencetak empat gol penalti dalam dua pertandingan berturut-turut. Dua penalti sebelum laga melawan Chelsea mereka dapatkan pada laga melawan Stoke City, di mana mereka menang dengan skor 2-0.
Dari data yang dirangkum oleh detikSport, dari delapan penalti yang diberikan, MU berhasil mengeksekusi enam di antaranya dengan baik. Rooney adalah pemain yang paling banyak menjadi algojo penalti. Ia berhasil mengeksekusi tiga penalti dengan baik, sementara dua lainnya gagal.
Ada tiga penalti yang diberikan wasit kepada lawan MU. Dua di antaranya berhasil membobol gawang skuad dari Old Trafford itu, sementara satu lainnya--yang dieksekusi oleh Robin van Persie--berhasil digagalkan oleh David de Gea.
Penalti yang berhasil dieksekusi MU
Wayne Rooney (Arsenal 8-2)
Dimitar Berbatov (Wigan 5-0)
Javier Hernandez (Stoke 2-0)
Dimitar Berbatov (Stoke 2-0)
Wayne Rooney (Chelsea 3-3)
Wayne Rooney (Chelsea 3-3)
Penalti yang gagal dieksekusi MU
Wayne Rooney (Chelsea 3-1)
Wayne Rooney (Bolton 3-0)
Penalti yang diberikan pada lawan MU
Robin van Persie (Arsenal 8-2, gagal)
Demba Ba (Newcastle United 1-1, berhasil)
Yakubu Aiyegbeni (Blackburn Rovers 2-3, berhasil)
( roz / a2s )
sumber :http://www.detiksport.com/sepakbola/read/2012/02/06/090914/1834778/72/?991104topnews