Anda pecinta guci? Sudah lazim kita temui guci dijadikan sebagai hiasan pemercantik rumah. Tapi sudahkan Anda tau bagaimana merawat guci Anda selain mengelapnya setiap hari agar tak berdebu? Apalagi saat guci kesayangan Anda retak atau pecah.
Aduh! Jangankan memperbaiki guci yang retak atau pecah, memikirkannya pun mungkin Anda enggan. Jangan buru-buru membuangnya saat guci cantik Anda mengalami ‘bencana’. Tak sulit untuk memperbaikinya. Penasaran?
Perubahan suhu dalam ruang juga dapat mempengaruhi kondisi fisik guci. Perubahan fisik ini bisa berupa guci rusak, retak. Nah, untuk memperbaiki guci yang retak, cukup teteskan lilin di bagian dalam guci yang retak tersebut secara menyeluruh dan merata. Tunggu hingga lilin mengering. Voila! Retakan pun tidak akan terlihat lagi.
Bagaimana kalau guci kesayangan Anda pecah? Oh, tidak! Jangan biarkan tekanan darah Anda naik secara tiba-tiba karena guci Anda pecah. Tenang saja. Untuk guci yang pecah, Anda tentu kenal dengan bahan cuka. Cuka bisa menjadi perekat hebat bagi guci keramik yang pecah. Caranya, campur satu bungkus agar-agar dengan tiga sendok cuka makan. Aduk hingga mengental seperti pasta. Gunakan adonan ini sebagai lem untuk merekatkan kembali pecahan-pecahan guci. Setelah semua pecahan terangkai, jemurlah guci di bawah sinar matahari hingga campuran agar-agar dan cuka mengering.
Mudah bukan? Selamat mencoba.
sumber : http://tipsrumah.com/memperbaiki-guci-yang-retak/