Ilmu konstruksi tidak hanya dibutuhkan di bidang bangunan. Tapi, dalam merombak motor, konstruksi juga perlu diperhatikan. Mulai dari pemilihan bahan sampai kepada bentuk dan juga rancangbangunnya. Contoh Honda Tiger karya A-Team (AT) asal Jepara ini.
Ciri konstruksi terlihat apik. "Harus lincah dan kuat dalam komponen kaki-kaki. Selain itu bodi juga punya bentuk ringkas dan simpel," buka Makin yang makin berkembang saja ilmu buildernya.
Silakan lirik pilihan peredam kejut depan custom ala upside down. Modelnya gak kegedean. "Jadi, selain konstruksi pas juga secara visual terlihat harmonis dengan desain bodi. Bodi gak kebanting kaki-kaki," jelas builder yang mangkal di daerah Pecangaan, Jepara ini.
Ajrutan depan khas seperti sok modern yang beken dipakai moge. Padahal, sok depan standar motor hanya dibuatkan cover agar menyerupai sok upside down. "Material juga cuma pipa 2,5 inci yang dibuat seukuran upside down GSX 750. Namun panjangnya disesuaikan dan diberi detail pada bagian segita atas-bawah sehingga mirip upside down aslinya," jelas modifikator ramah ini.
Nyambung juga dengan pelek variasi Kawasaki Ninja 250R yang punya dimensi lebar. "Selain tapaknya pas dengan bodi juga mesin aman. Gak terlalu berat bawa bodi yang lumayan bahenol ini," kekehnya. Termasuk swing arm belakang yang juga dikerjakan handmade dari pelat 5mm. Makin cantik dan pas.
Ciri konstruksi terlihat apik. "Harus lincah dan kuat dalam komponen kaki-kaki. Selain itu bodi juga punya bentuk ringkas dan simpel," buka Makin yang makin berkembang saja ilmu buildernya.
Silakan lirik pilihan peredam kejut depan custom ala upside down. Modelnya gak kegedean. "Jadi, selain konstruksi pas juga secara visual terlihat harmonis dengan desain bodi. Bodi gak kebanting kaki-kaki," jelas builder yang mangkal di daerah Pecangaan, Jepara ini.
Ajrutan depan khas seperti sok modern yang beken dipakai moge. Padahal, sok depan standar motor hanya dibuatkan cover agar menyerupai sok upside down. "Material juga cuma pipa 2,5 inci yang dibuat seukuran upside down GSX 750. Namun panjangnya disesuaikan dan diberi detail pada bagian segita atas-bawah sehingga mirip upside down aslinya," jelas modifikator ramah ini.
Nyambung juga dengan pelek variasi Kawasaki Ninja 250R yang punya dimensi lebar. "Selain tapaknya pas dengan bodi juga mesin aman. Gak terlalu berat bawa bodi yang lumayan bahenol ini," kekehnya. Termasuk swing arm belakang yang juga dikerjakan handmade dari pelat 5mm. Makin cantik dan pas.
Urusan bodi juga oke. Tangki custom dikasih sayap atau yang beken disebut shroud. "Sengaja tambahkan sayap biar bagian tengah makin berisi. Selain memang biar makin padat, juga agar lampu sein Honda Blade bisa nemplok sempurna di shroud tadi," timpal Mahendra, si empunya motor yang ikutan bersuara.
Finishing visual diramu dengan racikan kelir sederhana namun kuat dalam konsep. "Warnanya memang dipilih hitam kombinasi merah. Kesan kokoh dan besar ingin saya tonjolkan agar bodi kecil tadi terlihat besar," mantap Mahendra. (motorplus-online.com)
DATA MODIFIKASI
Ban depan: IRC 110/70-17
Ban belakang: Michelin 190/50-17
Lampu depan: Satria F-150
Lampu belakang: Honda Revo
Sok belakang: NSR 150
Setang: Yamaha Byson
Knalpot: Custom
A-Team: 0813-2555-7254
video
sumber :http://motorplus.otomotifnet.com/read/2011/11/18/325562/98/10/Honda-Tiger-Revo-Fokus-di-Konstruksi
Finishing visual diramu dengan racikan kelir sederhana namun kuat dalam konsep. "Warnanya memang dipilih hitam kombinasi merah. Kesan kokoh dan besar ingin saya tonjolkan agar bodi kecil tadi terlihat besar," mantap Mahendra. (motorplus-online.com)
DATA MODIFIKASI
Ban depan: IRC 110/70-17
Ban belakang: Michelin 190/50-17
Lampu depan: Satria F-150
Lampu belakang: Honda Revo
Sok belakang: NSR 150
Setang: Yamaha Byson
Knalpot: Custom
A-Team: 0813-2555-7254
video