Pertama Orang pintar mampu menganalisa dan mengajar bagaimana menjadi kaya, membuat strategi untuk menjadi orang kaya. Adapun orang kaya itu pandai mencari orang pintar untuk menganalisis mengapa dia kaya. |
Kedua Orang pintar pandai memberi jawaban untuk orang kaya, sedangkan orang kaya pandai memberi pertanyaan buat orang pintar. |
Ketiga Orang pintar memiliki kompetensi untuk kaya, sedangkan orang kaya memiliki uang untuk kompetensi. |
Ke empat Orang pintar memutuskan segala sesuatu dengan rasio. Sedangkan orang kaya memutuskan banyak hal dengan keberanian dan intuisi. |
Kelima Orang pintar memiliki kapital tak berwujud dengan harta yang sangat terbatas (intangible capital limited assets) , sedangkan orang kaya memiliki kapital berwujud dengan harta tanpa batas (tangible capital unlimited assets). |
Ke enam Orang pintar itu menganalisis dengan masukannya (input) biaya – cost and benefit, sedangkan orang kaya memikirkan keluaran (output) berupa keuntungan – untung dan rugi. |
Terakhir Orang pintar sangat memperhitungan risiko, sedangkan orang kaya menghitung peluang. |