Indofiles.org, Jakarta – Situs jejaring sosial Google+ belum berfungsi total, tapi sudah diprotes melanggar privasi. Ada bug yang memungkinkan konten privat dilihat Circle.
Di Google+ (Google Plus) ada opsi yang memungkinkan pengguna menge-share suatu konten ke orang lain, termasuk konten yang terbilang privat.
Jika Anda memilih satu konten dari salah satu Circle, Anda bisa klik tombol reshare, lalu akan muncul pilihan apakah kita ingin foto itu bisa dilihat orang lain atau tidak. Bahkan foto itu bisa diatur untuk bisa dilihat semua orang.
Mungkin Google bermaksud membuat fungsi ini mirip retweet di Twitter atau reblog di Tumblr. Tapi karena bentuknya jejaring, jadi rasanya aneh kalau setiap orang bisa share apapun yang bukan miliknya.
Berbeda dengan fungsi retweet yang kontennya sepenuhnya dikuasai pengguna pertama, dan hanya bisa di-re-share jika penggunanya menge-share-nya sendiri.
Di Google+ sekali sebuah konten di-share, konten itu jadi milik publik, dan pemiliknya tidak bisa membatalkan re-share itu dari akunnya sendiri.
Saat ini Google sudah menyadari bug itu dan tampaknya sedang mulai memperbaikinya, karena di menu sudah ada opsi pembatalan fungsi re-share. [mor]