Jika Anda merasa kesepian, cobalah untuk berendam di dalam air hangat. Menurut sebuah penelitian di Amerika Serikat, berendam membantu menghilangkan perasaan terisolasi dan eksklusi.
Eksklusi sosial merupakan proses yang menghambat individu untuk berpartisipasi dalam kegiatan sosial, ekonomi, dan politik di tengah masyarakat. Semakin besar rasa kesepian dan eksklusi yang dimiliki, semakin lama waktu yang diinginkan orang untuk berendam.
Seperti dilansir dari Daily Mail, para peneliti dari Universitas Yale meminta 400 responden berusia 18 hingga 65 tahun untuk mencatatkan apa yang mereka rasakan setelah dan sesudah penelitian.
Peneliti lalu mencatat tingkat kesepian setelah responden memegang botol hangat dan dingin. Hal ini dilakukan untuk mengonfirmasi hubungan antara kehangatan fisik dan kehangatan sosial yang datang dari teman-teman sekitar dan keluarga.
Para peneliti mengklaim bahwa hal ini sangat berhubungan dengan sifat bawaan manusia ketika masih bayi. Ini mungkin menjelaskan mengapa kenyamanan sering kali datang pada secangkir sup hangat atau minuman hangat.
“Pengalaman fisik terhadap temperatur hangat dapat mengurangi penderitaan sosial secara signifikan,” kata peneliti dalam The Psychology Journal Emotion.
Ia juga menambahkan bahwa kehangatan fisik yang dicari, setara dengan semakin besarnya rasa kesepian yang diderita. “Semakin besar rasa kesepian kita, semakin besar keinginan kita menggantikan kehilangan kehangatan sosial dengan kehangatan fisik,” ucap peneliti.
Para peneliti percaya bahwa kesimpulan mereka bisa memiliki implikasi yang luas terhadap cara mengatasi depresi dan gangguan emosional lainnya. Penemuan ini juga mendukung penelitian lain di Kanada, yang menemukan bahwa responden secara fisik merasa lebih dingin ketika mereka kesepian. (pie)
sumber : http://familyinfo.blogdetik.com/